Asal Usul Yang Namanya Dunia Prostitusi Di Dunia Uda Ada Sejak 4000 Tahun Lalu

Berita Terkini ~ Sekarang ini lagi ngehitsnya masalah prostitusi senilai 80 juta dan 25 juta, tapi apakah kamu tau Yang Namanya Dunia Prostitusi Di Dunia Uda Ada Sejak 4000 Tahun Lalu ?? Dan memang sii Pelacuran selalu menjadi topik yang paling sensitif dan paling demen juga buat di jelajahi para pria yang demen banget nyari kue basah yang sangat menggigit. Terkadang wajar saja harga sekali pakai bisa hingga jutaan rupiah.

Menurut pakar atau seorang ahli bernama Ehsan Rostamzadeh dari Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM) dan teman-temannya, prostitusi telah ada sejak 4000 tahun yang lalu dan pertama kali itu di mulai pada peradaban Mesir kuno, semakin merebak hingga ke Babel dan Iberia. Kalau pada Zaman dulu prostitusi itu berisifar keagaman lain banget dengan zaman sekarang yang bisa di tukar dengan nilai atau nominal.

Pada buku “Love For Sale: A World History of Prostitution” oleh Nils Johan Ringdal, disebutkan bahwa di daerah Mesopotamia, yang terletak di antara Sungai Tigris dan Sungai Efrat, ada beberapa suku yang tinggal di sana. Orang Sumeria yang tinggal di Mesopotamia antara 5.500 dan 4000 SM adalah orang pertama yang membangun kuil.

Biasanya para wanita yang melayani Dewi Ishtar, dewi cinta dan perang, akan menjajakan diri kepada para pria untuk mendapatkan uang hanya untuk membangun sebuah kuil looh. Dengan iming - iming beralasankan "kekuatan suci" itu ada pada tubuh mereka jika para pria mau mencicipi tubuh mereka. Dan ada dewi yang bernama Ishtar yang bakalan melindungi para wanita prostitusi atau disebut sebagai harimtu.



Seorang sejarawan dari abad ke-5 SM, Herodotus, telah menyebutkan bahwa dia melihat wanita Babilonia melakukan seks di dalam kuil Ishtar bersama pria yang mau membayar mereka. Namun setiap wanita hanya melakukannya sekali dalam hidup mereka jadi tidak ada hubungan seks berlanjut lagi, jadi uda pasti banget mereka uda ndak perawan lagi.

Lain lagi dengan Suriah para perempuan menjual rambut atau tubuh mereka untuk mendapatkan uang bagi dewi cinta, Astarte. Prostitusi juga dilakukan di Mesir kuno, sebagaimana dibuktikan dari lukisan, mitologi dan tulisan-tulisan tentang pelacuran selama era itu.

Selama Abad Pertengahan di Eropa, prostitusi berkembang luas. Menurut "Encyclopedia of Relationships Across The Lifespan" oleh Jeffrey S. Turner, pelacuran dianggap sebagai kejahatan yang tidak dapat dihindari. Setiap kota di Eropa memiliki caranya sendiri dalam mengelola bisnis prostitusi. Misalnya, di Paris, para PSK dilarang memasuki wilayah tertentu.

Di beberapa kota di Inggris, para penjeja seks harus mengenakan pakaian tertentu yang menunjukkan profesi mereka. Pada Abad Pertengahan, pelacuran dilakukan untuk menghindari masalah moral yang lebih besar, seperti masturbasi, yang dianggap dosa besar.

Baca Juga

• Kisah Nyata Urban Legend Asal Sulawesi Selatan,"Hantu Sumiati"
• Pelaku Sudah Lama Mengintai Andriana Yubelia Untuk Membalas Dendam

Yuk Main Live Casino Di Mandiri Togel, Dengan 1 Id Kamu Bisa Mainkan Live Casino Dan Togel Online, Bonus New Member 5%!!! Buruan Main Dan Menangkan Jackpot Live Casino Di Mandiri Togel togel singapura togel hongkong